Pengaruh Thin Capitalization, Sales Growth, Capital Intensity terhadap Tax Avoidance dengan kepemilikan Institusional sebagai Moderasi

Authors

  • Siti Norsiah Universitas Pamulang
  • Adhitya Putri Universitas Pamulang

DOI:

https://doi.org/10.61132/jeap.v2i4.1415

Keywords:

Thin Capitalization, Sales Growth, Capital Intensity, tax avoidance, Institutional Ownership

Abstract

This study aims to examine the effect of Thin Capitalization, Sales Growth, and Capital Intensity on Tax Avoidance, with Institutional Ownership as a moderating variable in coal sub-sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) during the 2019–2023 period. The background of this study is based on the importance of tax management as a company efficiency strategy, while maintaining compliance with tax regulations. The coal industry was chosen because of its capital-intensive characteristics, fluctuating sales growth rates, and the tendency of companies to engage in aggressive tax planning. The research method uses a quantitative approach with a purposive sampling technique, resulting in 50 company samples during the observation period. Data were analyzed using multiple linear regression with the help of E-Views 13 software to test the direct relationship between variables, and Moderated Regression Analysis (MRA) to test the role of Institutional Ownership as a moderating variable. The results show that Thin Capitalization has no significant effect on Tax Avoidance, which indicates that high debt ratios are not always utilized by companies to reduce tax burdens. Capital Intensity also had no significant effect on Tax Avoidance, indicating that the size of fixed asset investments does not directly influence tax avoidance practices. Conversely, Sales Growth had a significant positive effect on Tax Avoidance, indicating that high sales growth tends to encourage companies to optimize tax-saving strategies. Furthermore, the results of the moderation test revealed that Institutional Ownership did not moderate the relationship between Thin Capitalization, Sales Growth, or Capital Intensity on Tax Avoidance. This finding suggests that the supervisory role of institutional shareholders is ineffective in limiting or influencing tax avoidance strategies in coal companies. This research provides implications for regulators and investors to consider non-financial factors and governance mechanisms in efforts to control tax avoidance practices in strategic sectors like coal.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adelia, P., Hanum, A. N., & Kristiana, I. (2023, November). Pengaruh profitabilitas, leverage dan capital intensity terhadap tax avoidance dengan kepemilikan institusional sebagai pemoderasi. Prosiding Seminar Nasional UNIMUS, 6.

Anisa, T. D., & Febyansyah, A. (2024). Pengaruh likuiditas, leverage, ukuran perusahaan dan pertumbuhan penjualan terhadap profitabilitas. Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi (MEA), 8(1), 1992–2016.

Apriliyani, L., & Kartika, A. (2021). Pengaruh profitabilitas, leverage, ukuran perusahaan dan sales growth terhadap tax avoidance pada perusahaan sektor manufaktur di Bursa Efek Indonesia tahun 2015–2019. Derivatif: Jurnal Manajemen, 15(2), 180–191.

Baroroh, N., & Apriyanti, R. (2020). Model tax avoidance of Indonesian property companies within the perspectives of size, sales and corporate governance. KnE Social Sciences, 490–501.

Caroline, Y., & Stephanus, D. S. (2024). Pemahaman konsultan pajak terhadap penghindaran pajak berdasarkan fenomenologi transendental Husserl. Parsimonia: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 11(1), 1–18.

Da Rato, E., & Wahidahwati, W. (2021). Laporan laba rugi komprehensif. JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi) Undiksha, 12(1), 960–970.

Damayanti, E. P., Rely, G., & Prayogo, B. (2024). Pengaruh intensitas aset tetap, persediaan, dan capital gain terhadap manajemen pajak (emiten manufaktur Bursa Efek Indonesia periode 2020–2022). Jurnal Akuntansi, Keuangan, Perpajakan dan Tata Kelola Perusahaan, 2(2), 385–400.

Dewi, S. L., & Oktaviani, R. M. (2021). Pengaruh leverage, capital intensity, komisaris independen dan kepemilikan institusional terhadap tax avoidance. Akurasi: Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan, 4(2), 179–194.

Fadhilah, K. A., & Afriyenti, M. (2023). Struktur kepemilikan berpengaruh pada kualitas pelaporan keuangan? Jurnal Eksplorasi Akuntansi, 5(2), 466–478.

Herman, K. M. S., Nurmawati, B., Iryani, D., & Suhariyanto, D. (2023). Tindak pidana perpajakan yang merugikan keuangan negara atas penyalahgunaan transfer pricing untuk penghindaran pajak. JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia), 9(3), 1523–1532.

Jensen, M. C., & Meckling, W. H. (1976). Theory of the firm: Managerial behavior, agency costs and ownership structure. Journal of Financial Economics, 3(4), 305–360.

Jumailah, V. (2020). Pengaruh thin capitalization dan konservatisme akuntansi terhadap tax avoidance dengan kepemilikan institusional sebagai variabel moderasi. Management and Accounting Expose, 3(1), 13–21.

Latif, M. A., & Ajimat, A. (2023). Pengaruh thin capitalization, transfer pricing, sales growth, dan capital intensity terhadap tax avoidance. Jurnal Akuntansi, Ekonomi dan Manajemen Bisnis, 3(3), 390–401.

Lucky, G. O. (2022). Pengaruh thin capitalization dan capital intensity dengan kepemilikan institusional sebagai variabel moderating terhadap tax avoidance. COMSERVA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, 2(4), 950–965.

Marfiana, A., & Andriyanto, T. (2021). Pengaruh struktur kepemilikan perusahaan terhadap tax avoidance di Indonesia dengan corporate governance sebagai variabel moderasi. Jurnal Pajak dan Keuangan Negara (PKN), 3(1), 178–196.

Norisa, I., Dewi, R. R., & Wijayanti, A. (2022). Pengaruh profitabilitas, leverage, likuiditas dan sales growth terhadap tax avoidance. Transekonomika: Akuntansi, Bisnis dan Keuangan, 2(4), 107–118.

Putra, W. E., Yuliusman, & Wisra, R. F. (2020). The relations among firm characteristic, capital intensity, institutional ownership, and tax avoidance: Some evidence from Indonesia. Humanities & Social Sciences Reviews, 8(1), 315–322.

Putri, L. C. E. P., & Pratiwi, A. P. (2022). Pengaruh intensitas modal, inventory intensity dan transfer pricing terhadap tax avoidance. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Akuntansi (JIMEKA), 7(4), 555–563.

Rahmadhani, G., & Lastanti, H. S. (2024). Pengaruh thin capitalization dan transfer pricing terhadap tax avoidance dengan kepemilikan institusional sebagai variabel moderasi. Jurnal Pajak dan Bisnis (Journal of Tax and Business), 5(1), 35–47.

Ramadhan, G. H., & Ermaya, H. N. L. (2023). Faktor-faktor yang mempengaruhi pengungkapan corporate social responsibility pada perusahaan di Indonesia. Accounting Student Research Journal, 2(2), 123–142.

Ravanelly, T. A., & Soetardjo, M. N. (2023). Pengaruh financial distress, thin capitalization dan capital intensity terhadap tax avoidance. Klabat Accounting Review, 4(1), 55–78.

Rismawati, S., & Atmaja, S. N. C. W. (2023). Pengaruh capital intensity, sales growth, dan pengungkapan corporate social responsibility terhadap tax avoidance: Studi empiris pada perusahaan manufaktur sub sektor food and beverage yang terdaftar di BEI. Jurnal Revenue: Jurnal Ilmiah Akuntansi, 3(2), 553–566.

Safitri, N., & Damayanti, T. W. (2021). Sales growth dan tax avoidance dengan kepemilikan institusional sebagai variabel pemoderasi. Perspektif Akuntansi, 4(2), 175–216.

Setyaningsih, F., Nuryati, T., Rossa, E., & Machdar, N. M. (2023). Pengaruh profitabilitas, leverage, dan capital intensity terhadap tax avoidance. SINOMIKA Journal: Publikasi Ilmiah Bidang Ekonomi dan Akuntansi, 2(1), 35–44.

Sitorus, R. (2020). Pengaruh transfer pricing dan sales growth terhadap tax avoidance dengan profitabilitas sebagai variabel moderating. Media Akuntansi Perpajakan, 5(1), 18–31.

Sudibyo, H. H. (2022). Pengaruh profitabilitas, leverage, dan pertumbuhan penjualan terhadap penghindaran pajak. Jurnal Akuntansi dan Manajemen Bisnis, 2(1), 78–85.

Sugiyono. (2015). Metode penelitian kombinasi (mix methods). Bandung: Alfabeta.

Sumantri, F. A., Kusnawan, A., & Anggraeni, R. D. (2022). The effect of capital intensity, sales growth, leverage on tax avoidance and profitability as moderators. Primanomics: Jurnal Ekonomi & Bisnis, 20(1), 36–53.

Suryandani, W. (2022). Pengaruh komite audit, dewan komisaris independen, kepemilikan institusional dan ukuran perusahaan terhadap kinerja keuangan (studi kasus pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di BEI tahun 2016–2020). Journal of Global Business and Management Review, 4(1), 109–125.

Tarmizi, A., & Perkasa, D. H. (2022). Pengaruh kepemilikan institusional, kepemilikan keluarga, dan thin capitalization terhadap penghindaran pajak. Jurnal Perspektif Manajerial dan Kewirausahaan (JPMK), 3(1), 47–61.

Utami, M. F., & Irawan, F. (2022). Pengaruh thin capitalization dan transfer pricing aggressiveness terhadap penghindaran pajak dengan financial constraints sebagai variabel moderasi. Owner: Riset dan Jurnal Akuntansi, 6(1), 386–399.

Wahyuni, A. D., Mulyadi, M., & Sianipar, P. B. H. (2023). Pengaruh sales growth dan intensitas modal terhadap tax avoidance dengan kepemilikan institusional sebagai variabel moderasi pada perusahaan sektor barang baku yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2018–2021. Inisiatif: Jurnal Ekonomi, Akuntansi dan Manajemen, 2(4), 293–309.

Downloads

Published

2025-08-11

How to Cite

Norsiah, S., & Pratiwi, A. P. (2025). Pengaruh Thin Capitalization, Sales Growth, Capital Intensity terhadap Tax Avoidance dengan kepemilikan Institusional sebagai Moderasi. Jurnal Ekonomi, Akuntansi, Dan Perpajakan, 2(4), 41–56. https://doi.org/10.61132/jeap.v2i4.1415